Rabu, 13 November 2013

Upaya Pelestarian Hutan

Hutan adalah paru – paru dunia yang dapat menyerap karbondioksida dan menyediakan oksigen bagi kehidupan dimuka bumi ini. Melihat kondisi hutan indonesia  sekarang masuk pada fase sangat menghawatirkan, Maka dari itu hutan harus terjaga keberadaannya.

Keberadaan hutan di Indonesia ini perlu diperhatikan. Hutan merupakan tempat hidupnya satwa fauna & flora di Indonesia, Hutan juga menjadi sumber oksigen bagi semua makhluk. saat ini jumlah pohon dihutan sudah banyak berkurang . manusia zaman sekarang tidak mempetingkan hutan, merek seenaknya saja menebang hutan,membakar hutan, & menghancurkan hutan . Bila hal ini dibiarkan terus menerus Hutan di Indonesia ini akan musnah , hewan-hewan & tumbuhan yang ada dihutan pun menjadi musnah . Apa yang terjadi jika hutan di Indonesia ini musnah? Bumi akan semakin panas dan tidak ada keseimbangan alam lagi. Manusia juga tidak bisa mendapatkan air,kayu dan lain-lainnya untuk kebutuhan hidup


Pemerintah seharusnya melakukan sesuatu untuk menjaga kelestarian hutan. Beberapa kawasan hutan ditetapkan sebagai kawasan hutan lindung, cagar alam & suaka margasatwa. jika hutan sudah ditetapkan untuk menjadi hutan lindung, pohon-pohon di Indonesia ini harus dijaga agar manusia-manusia yang kejam tidak akan bisa memusnahkan hutan

 
 


Berikut ini beberapa upaya yang dapat kita lakukan untuk melestarikan hutan, yaitu sebagai berikut

1. Melakukan Reboisasi
Reboisasi adalah salah satu alternatif untuk melestarikan hutan. Kita dapat menanam kembali hutan – hutan yang sudah rusak, sehingga hutan akan tetap terjaga keberadaannya.

2. Menerapkan Sistem Tebang Pilih

Pemerintah harus menerapkan sistem tebang pilih dalam menebang pohon. Hal ini dapat mengurangi penebangan hutan secara liar dan dalam jumlah besar – besaran. Selain itu system ini juga berguna untuk masyarakat agar tidak sembarang dalam melakukan penebangan hutan.

3. Menerapkan Sistem Tebang-Tanam
Pemerintah harus menerapkan sistem tebang pilih dalam menebang pohon. Hal ini dapat mengurangi penebangan hutan secara liar dan dalam jumlah besar – besaran. Selain itu system ini juga berguna untuk masyarakat agar tidak sembarang dalam melakukan penebangan hutan.

4. Melakukan Penebangan Secara Konservatif
Penebangan secara konservatif adalah penebangan dengan cara menebang pohon yang sudah tidak berproduktif lagi. Jangan sampai pohon yang masih muda dan produktif di tebang.
 
5. Menerapkan Larangan Penebangan Hutan Secara Sewenang-wenang dan Memberikan Sanksi Yang Berat Bagi Pelakunya
Selain masyarakat yang harus menjaga kelestarian hutan, pemerintah juga harus ikut terlibat dalam pelestarian hutan. Pemerintah harus ikut turun tangan dalam pelestarian hutan ini. Sebaiknya, pemerintah juga memberikan sanksi yang berat bagi para pelakunya, yang bisa membuat mereka jera dan tidak melakukan kesalahan mereka lagi.
Masyarakat juga harus memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kelestarian hutan kita. Kalau boleh mencegah terjadinya penebangan liar, ya harus kita lakukan. Kita harus ingat benar, bahwa hutan yang kita miliki adalah warisan dari leluhur kita, dan itu harus kita wariskan buat anak cucu kita kelak. Apa jadinya hidup mereka bila hutan yang kita miliki saat ini sudah punah di generasi mereka?

Memang ada banyak faktor pendorong yang mempercepat kerusakan hutan di Indonesia. Misalnya saja pengusahaan hutan yang dilakukan secara tidak berkelanjutan (unsustainable). Kemudian juga tidak adanya kesadaran untuk menanam kembali hutan yang sudah diusahakan/dikelola. Belum lagi adanya inefisiensi yang sering kali terjadi mulai dari penebangan sampai kepada pemakaiannya. Sementara ini, kenyataan di lapangan juga berbicara secara jelas bahwa jumlah jenis pohon kayu yang disukai pasaran hanya sebagian dari jumlah jenis kayu komersial yang telah diketahui. Ini tentu saja mempercepat habisnya jenis kayu tersebut. Ada efek penggandaan (multiplier effect) yang terjadi akibat hutan yang sebelumnya tidak pernah dijamah kini telah menjelma menjadi daerah yang mudah ditembus. Hutan menjadi rentan dirusak dan ‘dikotori’.

Kita  sudah harus betul-betul memunculkan niat dan upaya serius untuk menghindari semakin meluasnya kerusakan hutan di Indonesia. Kita sudah sepatutnya segera melakukan upaya pelestarian hutan, diantaranya dengan meningkatkan partisipasi seluruh lapisan masyarakat. Apalagi masyarakat yang memang tinggal di sekitar hutan. Melakukan hal ini dengan sendirinya akan memberikan dampak sangat positif bagi masyarakat itu sendiri, juga untuk lingkungan yang kita tinggali. Di satu pihak mereka dapat membangun kehidupan yang lebih baik, tetapi di pihak lain juga mereka dapat melestarikan dan menggunakan sumber daya alam (sumber daya kehutanan) secara berkelanjutan dan berkesinambungan.

 
sumber:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar